Contoh Sila Ke-5 dalam Penerapannya Sebagai Pelajar
Contoh Sila Ke-5 Dalam Penerapannya Sebagai Pelajar - Pancasila memiliki makna pada setiap butirnya. Contoh dari sila kelima misalnya, yang membahas tentang keadilan bagi seluruh warga Indonesia. Keadilan yang dimaksudpun memiliki makna tersendiri tentang bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan sangat penting untuk dapat memahami bagaimana pengamalan pancasila. Salah satunya adalah contoh sila kelima dalam penerapannya sebagai seorang pelajar.
Beberapa Contoh Penerapan Sila Ke-5 Sebagai Seorang Pelajar
Dalam menjadi pelajar, sangat penting memahami apa saja yang terkandung dalam butir pancasila. Selain dapat meningkatkan rasa nasionalisme, penerapan pancasila membantu membangun negara berintegritas. Beberapa contoh penerapan pancasila khususnya pada sila kelima sebagai seorang pelajar adalah sebagai berikut.
Bersikap adil tanpa membedakan antara satu teman dengan teman lainnya
Dalam kehidupan di sekolah, seringkali siswa merasakan perbedaan mencolok antara dirinya dengan teman lain. Hal ini dapat menimbulkan sisi positif atau negatif. Perasaan tidak percaya diri hingga mendeskriminasi membuat pelajar kadangkala sangat selektif dalam memilih dan memperlakukan temannya. Pelajar harus belajar memperlakukan satu teman dengan teman lainnya sama tanpa membedakan. Adil dan sama artinya tidak ada diskriminasi atau perlakuan khusus kepada seorang pelajar saja.
Menghargai sesama siswa di sekolah
Menghargai dan menghormati keputusan siswa lain dalam lingkungan sekolah menjadi salah satu contoh penerapan sila ke-5 sebagai seorang pelajar. Sebagai siswa, maka penting untuk menghargai apa yang dilakukan siswa lainnya. Perbedaan seperti cara beribadah, berkarya, hobi atau kesukaan, dan warna kulit. Sebagai sesama siswa, harus saling menghargai dan tidak mendeskriminasi hanya karena oranglain tidak sama dengan kita.
Berperilaku luhur dan mengedepankan sikap gotong-royong
Berperilaku luhur maknanya bersikap dan memiliki sikap baik. Tidak mudah memiliki fikiran buruk terhadap orang lain dan selalu memperlakukan orang lain dengan baik. Sebagai siswa, sangat penting untuk belajar memiliki budi pekerti luhur. Menghormati guru dan teman serta berbuat baik kepada siswa lainnya. Selain itu, siswa juga harus belajar mengedepankan sikap gotong royong.
Baca Juga : Contoh Sikap Sila ke 5 dalam Kehidupan Sehari-hari
Tidak menjadi individualis dan sadar sepenuhnya bahwa mereka tidak bisa hidup sendiri. Terlebih sebagai pelajar, siswa tentu cenderung membutuhkan dan mencari banyak teman. Karenanya, penerapan sila ke-5 ini penting dilakukan dalam pembentukan karakter siswa sebagai pelajar di sekolah.
Tidak bersikap sombong dan senang menolong sesama
Dalam kehidupan di sekolah, sangat dilarang untuk bersikap sombong. Sombong tentang prestasi atau hal lainnya hingga menciptakan sikap angkuh. Selain itu, sangat penting untuk menolong sesama. Membangun hubungan yang baik antara satu siswa dengan siswa lainnya dapat dilakukan dengan gemar menolong. Hal ini menjadi bukti bahwa sila ke-5 diterapkan dengan baik di lingkungan sekolah.
Siswa harus memahami pentingnya sikap untuk menolong dan tidak angkuh. Karena sikap tersebut akan membentuk pribadi siswa menjadi unggul sesuai dengan tujuan pancasila khususnya sila ke-5. Dan di masa menjadi pelajar inilah, siswa akan memahami bagaimana sikap berbudi berdasar pancasila yang seharusnya diterapkan.
Beberapa contoh diatas merupakan penerapan dari sila ke-5 pancasila di lingkungan sekolah sebagai pelajar. Peran guru dalam memberikan pembelajaran mengenai pentingnya pancasila juga sangat diperlukan. Guru harus bisa menanamkan nilai-nilai tersebut kepada diri setiap anak. Selain itu, memberikan contoh yang sesuai dengan sila ke-5 dalam lingkungan sekolah juga akan membantu siswa terbentuk karakternya secara tidak langsung. Karena sila ke-5 menjadi salah satu butir penting dalam pancasila yang harus disadari dan diterpakan dalam kehidupan sehari-hari.