Indodana vs Kredivo : Lebih Untung Ambil Mana Ya? Ini Reviewnya!
Indodana vs Kredivo – Berbicara tentang kebutuhan hidup terutama terkait dengan masalah finansial memang tiada habisnya untuk di bahas. Orang akan berlomba-lomba dengan cara apapun untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup maupun gaya hidupnya.
Dengan alasan tersebut, tak heran jumlah peminjam yang memutuskan untuk mengambil pinjaman di pinjol dari hari ke hari semakin marak saja. Postingan ini akan membahas mengenai perbandingan pinjaman online Indodana dan Kredivo.
Perbandingan yang akan kita ulas disini adalah terkait dengan bunga, limit , biaya kemudian besaran dendanya. Nah, untuk bisa menentukan siapa yang lebih menguntungkan dari keduanya, Anda selaku pembaca bisa menyimak ulasannya pada artikel Indodana vs Kredivo berikut ini.
Perbandingan Indodana vs Kredivo
Nah, sebelum kita membandingkan keduanya secara head to head, kita akan menbahas sekilas profil dari kedua platform pinjama online tersebut terlebih dahulu.
Indodana
Indodana merupakan salah satu dari sekian platform yang bergerak di bidang fintech yang melayani paylater dan juga pinjaman online. Platform pinjaman online ini bernaung di bawah PT Artha Dana Teknologi yang didirikan sejak bulan November 2017 dan sudah mendapatkan sertifikasi dari Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
Mengutip dari website Indodana.id, Indodana memulai perjalanannya pada September 2017. Pada Maret 2018, Indodana juga telah terdaftar di OJK dengan dasar hukum pelaksanaan usaha Surat OJK S- 235/NB.213/2018. Pada 19 Mei 2020, Indodana telah mendapatkan izin OJK KEP 15/D.05/2020.
Bagi Anda yang masih penasaran atau sering bertanya-tanya apakah Indodana sudah OJK atau belum? Jawabannya sudah. Tentunya setelah mengetahunya, Anda tidak perlu was-was lagi apabila mau mengajukan pinjaman.
Seperti halnya platform paylater yang lain, Indodana juga sudah bekerja sama dengan beberapa e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Lazada dan masih banyak lagi. Tentunya ini sangat memudahakan Anda khususnya yang gemar berbelanja di e-commerce.
Kredivo
Kredivo merupakan alah satu platform pembiayan digital di Indonesia yang sekaligus menjadi pelopor sistem pembayaran paylater. Platform ini bernaung di bawah PT FinAccel Finance Indonesia yang berbasis di Singapura.
Baca Juga : Pengalaman Telat Bayar Kredivo : Begini Ceritanya!
Seperti halnya Indodana, Kredivo juga sudah bekerja sama dengan beberapa e-commerce terutama dalam hal pembayara. Jadi bagi Anda yang gemar berbelanja melalui e-commerce akan mendapatkan beberapa benefit, apabila menggunakan platform Kredivo.
Nah, bagi Anda yang masih ragu maupun yang sering bertanya-tanya mengenai ijin OJK dari Kredivo tentunya tidak perlu was-was lagi. Kredivo sudah berijin Otoritas Jasa Keuangan sejak 20 Maret 2018.
Perbandingan Bunga Indodana dan Kredivo
Setiap calon peminjam harus mengetahui, berapa bunga pinjaman yang ditetapkan oleh platform pinjaman online. Bagi Anda yang belum tahu, platform Indodana memberikan bunga sebesar 3% tiap bulannya untuk layanan paylater. Jumlah tersebut lebih besar 0,4% dari Kredivo yang mana memberikan bunga sebesar 2,6% per bulannya.
Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan bunga antara Indodana vs Kredivo dengan tenor selama 3 bulan, Anda bisa menyimak simulasi perbandingannya berikut ini :
- Nominal Pinajam Rp. 1.000.000,-
- Kredivo : Rp. 1.078.000,-
- Indodana : Rp. 1.090.000,-
Perbandingan Limit Saldo Indodana dan Kredivo
Untuk para pengguna premium, Limit saldo Kredivo sebesar Rp.30.000.000,-. Nominal sebesar itu diberikan kepada para user payleter yang memang dipandang layak oleh pihak Kredivo.
Sedangkan Indodana menyiapkan limit saldonya sampai Rp.25.000.000,-. Perlu Anda ketahui, limit sebesar itu hanya bisa diajaukan dengan metode tambah limit yang interval pengajuannya 6 bulan sekali. Jadi cukup jelas ya, apabila Indodana vs Kredivo dalam hal limit saldo lebih besar platform Kredivo.
Perbandingan Biaya serta Denda Antara Indodana dan Kredivo
Jika berbicara mengenai biaya, hampir semua pinjaman online termasuk Indodana dan Kredivo menerapkan biaya layanan sebesar 1%. Jadi jelas ya, pada poin biaya layanan kedua platform ini menerapkan besaran yang sama.
Tidak hanya biaya layanan, hampir semua pinjaman online juga menerapkan denda bagi para peminjam yang telat membayar angsuran tiap bulannya. Indonana membebankan biaya keterlambatan angsuran sebesar 10% tiap bulannya yang disesuaikan dengan jumlah angsurannya.
Sedangkan untuk platform Kredivo, besaran dendanya tidak sebesar Indodana. Kredivo membebabkan denda keterlambatan kepada peminjamnya sebesar 4% tiap bulannya, namun ditambah dengan 6% pada jumlah tagihan yang telah jatuh tempo.
Kesimpulan
Hampir semua platform pinjaman online memiliki kekurangn dan kelebihan masing-masing. Apabila besaran bunga, limit dan juga besaran biaya admin dan juga denda menjadi pertimbangan Anda dalam mengambil pinjaman, saran kami ambilah Kredivo.
Demikian ulasan mengenai Indodana vs Kredivo. Semoga postingan ini memberikan informasi untuk para pembaca semua sebelum memutuskan mau meminjam uang di platform Indododana maupun Kredivo. Terima kasih.