Cara Membuat Brand Kaos Sendiri untuk Pemula
Brodanni - Sudah lama berkecimpung di dunia konveksi? Apakah saat ini Anda tertarik untuk membuat brand kaos sendiri? Jika iya, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan. Untuk itu, berikut akan dibahas tuntas terkait :
Tahapan Cara Membuat Brand kaos Sendiri
Memahami Tujuan Membuat Brand Kaos Sendiri
Munculnya suatu keinginan tentunya didasari oleh tujuan tertentu, demikian pula dengan cita-cita Anda yang ingin membuat kaos dengan brand sendiri. Sebelum melangkah ke proses pembuatan, hendaknya Anda pahami betul apa sebenarnya tujuan kaos tersebut dibuat.
Baca Juga : Modal Usaha Jahit Pakaian dan Sarana Hobi
Diantara banyaknya jenis kaos yang ada, seperti untuk berolahraga, organisasi, kaos couple dan lain sebagainya, mana yang ingin Anda buat? Memahami apa tujuan dari pembuatan kaos tersebut diantaranya untuk memudahkan Anda dalam memilih kain dan desain.
Cari Inspirasi untuk Membuat Desain Terbaik
Setelah paham dengan tujuan pembuatan kaos, selanjutnya Anda cari inspirasi desain sebanyak-banyaknya supaya bisa membuat desain terbaik. Menentukan desain yang bagus tentu membutuhkan waktu yang cukup lama.
Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir, karena sekarang ini sudah banyak tersedia desain-desain kaos yang bisa dijadikan inspirasi. Di internet pun Anda bisa mendapatkan berbagai macam desain kaos, mulai dari kaos lengan panjang, lengan pendek hingga kaos khusus anak-anak.
Ciptakan Brand yang Mudah Diingat dan Otentik
Setelah desain terbaik Anda temukan, selanjutnya buat brand dengan nama yang mudah diingat dan tentunya otentik. Untuk menemukan nama brand yang unik, Anda bisa mengambilnya dari nama keluarga yang dikombinasikan, inisial anak, nama pasangan dan lain sebagainya.
Buat Logo yang Unik
Cara membuat brand kaos sendiri selanjutnya, yaitu membuat logo dengan desain unik. Logo merupakan salah satu identitas dan ciri khas pada suatu produk. Untuk itu, buat logo Anda dengan desain seunik mungkin.
Meskipun harga kaos yang Anda jual tidak begitu mahal, namun para pembeli akan sangat bangga memakainya karena terdapat sablonan logo. Logo pada kaos biasanya dibuat dengan desain yang elegan dan maskulin.
Produksi Kaos dengan Jumlah yang Pas
Jika tujuan kaos sudah ditentukan, desain kaos sudah dirancang dan brand beserta logonya pun juga sudah beres, selanjutnya adalah memproduksi kaosnya. Namun sebelum memproduksi, pastikan Anda sudah mendapatkan kain yang menjadi bahan utama pembuatan kaos.
Meskipun Anda memiliki banyak modal, namun jangan langsung memborong banyak kain. Beli kain secukupnya dan jangan dulu memproduksi kaos dalam jumlah banyak. Setelah kaos dibuat, segera pasarkan dan lihat bagaimana reaksi para calon konsumen setelah melihat produk yang Anda tawarkan.
Lakukan Promosi yang Konsisten
Brand kaos yang baru saja Anda keluarkan tentu masih belum dikenal banyak orang. Oleh karena itu, lakukan promosi yang konsisten supaya produk yang Anda jual semakin terkenal dan dilirik banyak orang.
Baca Juga : Peluang Usaha Grosir Baju Murah yang Menjanjikan
Promosi di zaman sekarang ini juga bisa dilakukan dengan lebih mudah melalui media sosial. Untuk itu, gunakan akun media sosial Anda untuk melakukan promosi. Jangan lupa juga memainkan kata-kata yang unik dan mengena untuk menarik perhatian para pembeli.
Jaga Kualitas Kaos
Setelah Anda mendapatkan pasar, jangan lupa untuk menjaga kualitas kaos yang dibuat, terutama pada bahan bakunya. Hal ini untuk menjaga kepercayaan konsumen terhadap produk yang Anda jual. Untuk itu, bahan baku yang digunakan harus konsisten jika tidak mau kehilangan pelanggan.
Meskipun kaos berkualitas cenderung dijual dengan harga mahal, Anda tidak perlu ambil pusing. Setiap produk memiliki pasarnya masing-masing, sekalipun produk yang dijual sedikit lebih mahal. Demikian cara membuat brand kaos sendiri yang bisa Anda jadikan inspirasi, dan semoga berhasil.